Ratusan warga Mesir sekali lagi turun ke jalan, menuntut pembentukan peradilan yang independen, Press TV melaporkan.
Aksi demonstrasi digelar pada Selasa kemarin (4/10) di luar gedung Mahkamah Agung di ibukota Kairo.
Aksi protes itu diserukan oleh sebuah kampanye yang disebut "Ya untuk independensi Peradilan Mesir" dan dipimpin oleh mantan hakim Ahmad Niki.
Para pengunjuk rasa menuntut restrukturisasi sistem peradilan negara serta pemecatan Jaksa Penuntut Umum Abdul Meguid Mahmoud, yang dianggap sisa-sisa rezim terguling yang didukung AS Hosni Mubarak.
Demonstran juga menuntut bahwa hakim harus dipilih berdasarkan pada pengetahuan ilmiah mereka serta keterampilan mereka dan tidak diangkat oleh pemerintah.
Demonstran meneriakkan slogan-slogan menentang milliter yang berkuasa dan kepala Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata Muhamad Hussain Tantawi.
Tumbuh sikap skeptisisme di kalangan rakyat Mesir selama transisi kekuasaan dari penguasa militer ke pemerintahan sipil, menurut laporan media.
Militer Mesir berkuasa di negara Afrika tersebut menyusul kejatuhan Mubarak pada bulan Februari lalu.
0 comments:
Post a Comment